Pengaruh Price Earning Ratio, Firm Size, Debt To Equity Ratio, Dan Return On Equity Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Sektor Barang Konsumen Non-Primer Di Bursa Efek Indonesia
Abstrak
Kajian ini bertujuan untuk menguji pengaruh price earning ratio, firm size, debt to equity ratio dan return on equity terhadap return saham. sampel pada penelitian ini adalah perusahaan sektor barang konsumen non-primer yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2021. Teknik pemilihan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dengan beberapa kriteria yang telah ditentukan maka data sampel yang diperoleh 57 perusahaan dengan periode 2017-2021. Metode analisis data yang digunakan yaitu SPSS versi 22 dengan teknik analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik, uji normalitas, heteroskedastisitas, multikolinearitas, autokorelasi, regresi berganda, uji koefisien korelasi, uji t dan uji f. Hasil penelitian menunjukkan bahwa price earning ratio dan return on equity berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham. sedangkan firm size berpengaruh negatif dan siginifikan terhadap return saham, dan debt to equity ratio tidak berpengaruh terhadap return saham.
Referensi
Andre & Satrio, A.B. (2024). Informal Funding: Is it Attractive for the Public? Australian Academy of Accounting and Finance Review, 6(1), 98-104.
Kusumawati, E. (2022). (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2020). Oleh: Amara Sella Pradista. 16.
Mayuni, I. A. I., & Suarjaya, G. (2018). Pengaruh Roa, Firm Size, Eps, dan Per Terhadap Return Saham pada Sektor Manufaktur di Bei. E-Jurnal Manajemen. 7(8), 31.
Purwaningrat, P. A., & Suaryana, I. A. (2015). Pengaruh Perubahan Earning Per Share, Debt To Equity Ratio, dan Ukuran Perusahaan pada Return Saham. E-Jurnal Akuntansi, 10(2), 444–455.
Purwitajati, E., & Putra, I. M. P. D. (2016). Pengaruh Debt To Equity Ratio pada Return Saham dengan Ukuran Perusahaan sebagai Pemoderasi. E-Jurnal Akuntansi, 15(2), 1086–1114.