Warning: htmlspecialchars() expects parameter 1 to be string, array given in /var/www/journal/plugins/generic/googleScholar/GoogleScholarPlugin.inc.php on line 99
Notice: Array to string conversion in /var/www/journal/lib/pkp/classes/i18n/LocaleFile.inc.php on line 102
PERLAKUAN PENGAKUAN PENDAPATAN DAN BEBAN PADA PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ENTITAS ANAK TERHADAP KEWAJARAN PENYAJIAN LAPORAN LABA RUGI BERDASARKAN PSAK NO. 23 REVISI 2010
| FIN-ACC (Finance Accounting)
PERLAKUAN PENGAKUAN PENDAPATAN DAN BEBAN PADA PT WIJAYA KARYA (PERSERO), Tbk. DAN ENTITAS ANAK TERHADAP KEWAJARAN PENYAJIAN LAPORAN LABA RUGI BERDASARKAN PSAK NO. 23 REVISI 2010
Authors
Linda Sumartono
Abstract
Pendapatan dan beban merupakan unsur-unsur yang terdapat dalam sebuah laporan laba rugi komprehensif. Laporan ini digunakan untuk mengukur kinerja suatu perusahaan dalam menjalankan usahanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perlakuan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 23 revisi 2010 dalam penyajian laporan laba rugi PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. dan Entitas Anak serta faktor-faktor yang menyebabkan fluktuasi laba perusahaan. Bentuk penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah studi dokumenter dengan jenis data yaitu data sekunder yang berupa laporan keuangan perusahaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, penyajian laporan keuangan yang dilakukan oleh PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. dan Entitas Anak telah sesuai dengan ketentuan PSAK No. 23 revisi 2010 tentang pendapatan dan PSAK No. 34 revisi 2010 tentang kontrak konstruksi. Dari tahun 2009-2013, perusahaan terus mengalami kenaikan laba. Faktor-faktor yang menyebabkan kenaikan tersebut adalah peningkatan laba ventura, peningkatan penjualan bersih kecuali pada tahun 2010, serta penurunan beban-beban. Saran-saran yang dapat diberikan adalah agar perusahaan tetap mempertahankan penerapan PSAK terutama PSAK No. 23 revisi 2010 dalam penyajian laporan laba ruginya, apabila perusahaan memiliki proyek jangka pendek yang tidak melebihi satu periode akuntansi, sebaiknya menggunakan metode kontrak selesai, serta meningkatkan kinerja perusahaan agar laba bersih yang dicapai dapat semakin meningkat melalui peningkatan proyek ventura bersama dan penjualan jasa konstruksinya.