Analisis Perilaku Sticky Cost Pada Biaya Produksi dan Biaya Nonproduksi Pada Perusahaan Subsektor Makanan dan Minuman di Bursa Efek Indonesia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan indikasi perilaku sticky cost pada peusahaan subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2018. Sticky cost merupakan perilaku biaya yang perubahannya tidak sebanding dengan perubahan aktivitas. Biaya ini menjadi kaku ketika terjadi penurunan aktivitas di perusahaan. Populasi penelitian sebanyak dua puluh lima perusahaan dengan sampel yang terpilih sebanyak enam belas perusahaan. Metode analisis data dalam penelitian adalah analisis regresi linear berganda. Penelitian ini menemukan bahwa besaran biaya produksi dan biaya penjualan, administrasi dan umum ketika penjualan bersih naik lebih besar dibandingkan besaran biaya produksi dan biaya penjualan, administrasi dan umum ketika penjualan turun, dengan hasil koefisien regresi 1 > 0, 2 < 0, dan 1 + 2 < 1. Hasil penelitian menyatakan bahwa terdapat indikasi perilaku sticky cost pada biaya produksi dan biaya nonproduksi. Saran yang dapat diajukan adalah penelitian selanjutnya dapat mempertimbangkan pengaruh perilaku sticky cost terhadap faktor-faktor lain misalnya terhadap laba perusahaan.