Pengaruh Stres Kerja dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan pada PT Mitra Ritelindo Lestari di Pontianak
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh stres kerja dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan pada PT Mitra Ritelindo Lestari di Pontianak. Metode penelitian ini merupakan metode kuantitatif dengan populasinya dua ratus dua karyawan PT Mitra Ritelindo Lestari di Pontianak dan sampel sebanyak enam puluh tujuh orang. Bentuk penelitian yang digunakan adalah penelitian asosiatif dengan teknik analisis data yaitu kuantitatif. Teknik pengumpulan data adalah teknik sampling insidental dan diambil berdasarkan rumus slovin. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan uji validitas, reliabilitas, uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, uji hipotesis. Dari hasil analisis dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa stres kerja dan budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kinerja karyawan pada PT Mitra Ritelindo Lestari di Pontianak. Dari perhitungan uji validitas semua variabel adalah valid. Hasil uji reliabilitas juga menunjukkan semua instrument yang digunakan peneliti adalah reliabel. Hasil dari koefisien determinasi sebesar 0,944. Hasil analisis regresi linier berganda adalah Y = 0,258 + 0,169 X1 + 1,287 X2. Hasil uji F sebesar 262,640 pada tingkat signifikansi 0,05. Hasil uji t sebesar 2,544 X1 dan 22,912 X2 pada tingkat signifikansi 0,05.
References
Busro, Muhammad. 2018. Teori-Teori Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Prenadamedia Group.
Dwiyanti. Stres Kerja di Lingkungan DPRD: Studi Tentang Anggota DPRD di Kota Surabaya, Malang, dan Kabupaten Jember. Jurnal Masyarakat, Kebudayaan, dan Politik. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga. Surabaya. 2001.
Handoko, T. Hani. 2010. Manajemen Personalia & Sumber Daya Manusia. Yogyakarta.
Ivancevich, John. 2002. Organizational Behavior and Management. Cetakan keenam. McGraw-hill Company: America.
Lianto. (2019). Self-Efficacy: A Brief Literature Review. Jurnal Manajemen Motivasi, 15(2), 55-61