Analisis Pengaruh Orientasi Kewirausahaan, Kapabilitas Inovasi, dan Nilai Pelanggan dalam Meningkatkan Kinerja Pemasaran pada UMKM Bidang Fashion di Kota Pontianak
Abstract
Penelitian ini sebuah pengujian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh orientasi kewirausahaan, kapabilitas inovasi dan nilai pelanggan terhadap kinerja pemasaran fashion di Kota Pontianak. Bentuk penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah 378 fashion di Kota Pontianak. Sampel dalam penelitian ini sejumlah 100 responden. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan kuesioner. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode teknik sampling purposive. Pembahasan dengan menggunakan uji asumsi klasik, uji analisi regresi linear berganda, uji F, uji t dan uji koefisien determinasi. Model pengujian yang digunakan yaitu program software spss 22. Berdasarkan hasil uji dapat dilihat bahwa orientasi kewirausahaan, kapabilitas inovasi dan nilai pelanggan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja pemasaran pada bidang fashion di Kota Pontianak. Sebaliknya pemilik usaha fashion di Kota Pontianak meningkatkan jenis produk dan kualitas produk yang sesuai keinginan konsumen.
References
Darmanto, Lilis Suliatyani, dan Sri Wardaya. Model Bauran Orientasi Strategi Berbasis Lingkungan Dalam Percepatan Peningkatan Kinerja UMKM. Yogyakarta: Deepublish, 2019.
Dhewanto, Wawan, Rhian Indradewa, Wardah N. 2015. Manajemen Inovasi untuk Usaha Kecil dan Mikro. Bandung: Alfabeta.
Handini, Sri, Sukesi, dan Hartati Kanty Astuti. 2019. Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Pengembangan UMKM Wilayah Pesisir. Surabaya: Scopindo Media Pustaka.
Heng, L., Ferdinand, A.T., Afifah, N., dan Ramadania. (2020). Service Innovation Capability for Enhancing Marketing Performance: An SDL Perspectives. Business: Theory and Practice, 21(2), 623-632.
Killa. 2014. “A study on Backward Business Partner Networking Advantage and Pareto Distribution Network Accessibility As a Bridging Process for Marketing Performance: Indonesian Evidence.” Eurasia Business and Economics Society.
